Ilustrasi, source :
Unsplash |
Prosesor merupakan komponen utama dari sebuah laptop/komputer karena bertindak
sebagai pusat/otak untuk mengontrol keseluruhan komponen sistem komputer serta
menerima, menjalankan dan mengirim kembali setiap tugas/perintah dan
perhitungan yang di jalankan oleh pengguna. Pada perkembangannya saat ini di
tahun 2020 prosesor komputer sudah disematkan berbagai teknologi terbaru untuk
menunjang kebutuhan tugas/perintah yang lebih besar sehingga dibutuhkan
kecepatan prosesor yang lebih tinggi untuk menyelesaikan banyak tugas
sekaligus. Baik Intel maupun AMD sama-sama telah mengembangkan teknologi
terbaru pada setiap generasi chip prosesor miliknya, salah satunya tidak hanya
untuk meningkatkan performa/kecepatan tetapi juga dapat lebih menghemat energi
yang dihasilkan, dikenal sebagai
Intel Turbo Boost untuk prosesor Intel
dan AMD Turbo Core untuk prosesor
AMD.
-
Apa itu Intel Turbo Boost / AMD Turbo Core
Baik itu Intel Turbo Boost ataupun AMD Turbo Core keduanya merupakan teknologi yang menerapkan arsitektur Dynamic Frequency Scaling (DFS) / CPU Throttling dimana memungkinkan CPU berjalan dengan kecepatan/frekuensi dinamis (dapat berubah-ubah) yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Sebelum ada teknologi ini pengguna yang baru membeli prosesor berkecepatan 2.4Ghz akan tetap berjalan pada kecepatan konstan sehingga daya/voltase yang dibutuhkan juga konstan untuk memenuhi kecepatan cpu. Dengan teknologi Turbo ini memungkinkan CPU dapat berjalan pada kecepatan dasar yang ditetapkan secara default oleh pabrikan, kemudian meningkatkan kecepatan ke clock yang lebih tinggi untuk beban kerja yang lebih berat. -
Sejarah Intel Turbo Boost & AMD Turbo Core
Intel Turbo Boost mulai di perkenalkan pada prosesor seri Intel i generasi pertama (Nehalem) sejak 2008, kemudian hadir revisi baru yaitu Intel Turbo Boost 2 pada tahun 2011 yang berbasis pada prosesor intel generasi ke 2 (Sandy Bridge) dan revisi terbaru yang masih digunakan pada saat ini yaitu Intel Turbo Boost Max 3.0 yang diperkenalkan pada tahun 2016 berbasiskan pada prosesor intel generasi ke 5 (Broadwell). Sedangkan AMD Turbo Core dengan codename AMD Core Perfomance Boost (CPB) mulai diperkenalkan pada tahun 2010 dan pertama kali di implementasikan pada prosesor AMD Phenom II X6. Catatan : AMD PowerNow! adalah codename dari AMD Turbo Core yang di khususkan untuk prosesor laptop salah satunya adalah AMD APU. -
Apa kelebihan Intel Turbo Boost / AMD Turbo Core
Pada dasarnya, dengan teknologi ini memungkinan prosesor berjalan dengan kecepatan rendah (default) saat tidak melakukan tugas apapun (Idle) atau sekedar mengerjakan tugas ringan sehingga dapat lebih mengehemat daya, mengurangi panas dan meningkatkan daya tahan baterai pada laptop, namun saat mulai menjalankan program berat seperti gaming, 3d rendering dan juga menjalankan banyak program sekaligus (multi-task) pada saat bersamaan maka dibutuhkan kecepatan lebih tinggi dan secara dinamis prosesor akan meningkatkan kecepatan clock untuk mengimbangi setiap tugas yang berjalan. -
Bagaimana mengaktifkan Intel Turbo Boost / AMD Turbo Core?
Baik itu Intel Turbo Boost maupun AMD Turbo Core keduanya berjalan otomatis tanpa software/driver dan akan aktif dengan sendirinya ketika prosesor membutuhkan kecepatan lebih. -
Apakah Turbo Boost dapat di non aktifkan?
Tentu keduanya bisa di non-aktifkan selama tersedia pada pengaturan BIOS namun juga tidak semua BIOS support akan hal ini terutama pada laptop di range medium-low. Berdasarkan penelusuran penulis hal ini tidak di sarankan kecuali untuk pengguna yang sedang melakukan pengujian kecepatan konstan / overclocking. -
Apakah semua prosesor intel / amd menggunakan teknologi Turbo?
Berdasarkan penelusuran penulis tidak semua, hanya prosesor intel i5, i7, i9 dan X series yang di lengkapi turbo boost sementara prosesor amd baik itu apu (A series), fx, athlon, ryzen 3, ryzen 5, ryzen 7 dan ryzen 9 sudah di lengkapi turbo boost. -
Bagaimana cara mengetahui bahwa teknologi Turbo prosesor saya aktif?
Pertama kalian harus mengetahui terlebih dahulu kecepatan default dan maksimum prosesor kalian, setelah itu kalian bisa mengetahuinya dengan membuka task manager atau bisa menggunakan software cpu-z atau cpuid hwmonitor dan di sarankan untuk pengguna windows 7 karena pada task manager windows 7 tidak dapat menampilkan speed prosesor ketika berjalan. -
Apakah CPU Throttling mempengaruhi performa, khususnya saat bermain
game?
CPU Throttling mempengaruhi performa yaitu meningkatkan kecepatan prosesor saat di butuhkan dan akan melambat ketika tidak ada lagi pekerjaan/instruksi. Saat bermain games kinerja prosesor akan meningkat secara drastis bahkan mengaktifkan turbo boost melampaui batas yang di tentukan, itu dikarenakan saat bermain games prosesor bertugas untuk mengolah setiap instruksi game (ai, controller, environtment, dsb) dan input dari player sedangkan gpu berfungsi untuk melakukan rendering. CPU Throttling akan mulai terganggu performanya ketika suhu prosesor terlalu panas dan hampir menyentuh batas yang ditentukan sehingga akan terjadi thermal throttling. -
Apa itu Thermal Throttling?
Thermal throttling adalah upaya prosesor untuk mendinginkan suhu prosesor yang terlalu panas dengan cara menurunkan kecepatan dan voltase daya meskipun games/aplikasi sedang berjalan, karena semakin tinggi clock speed yang berjalan ketika bermain games maka semakin tinggi voltase daya yang dibutuhkan sehingga membuat laptop/komputer menjadi lebih cepat panas. Dalam keadaan seperti ini games/aplikasi yang awalnya terasa lancar/tidak lag dan mendapat fps tinggi, akan mengalami penurunan fps atau terasa lag. Maka penulis menyarankan untuk tetap bisa menjaga suhu laptop/komputer dengan rutin membersihkan perangkat dari debu yang mengganggu sirkulasi udara ataupun dengan mengganti thermal paste.
Konklusi :
Teknologi turbo boost atau biasa di kenal juga sebagai arsitektur Dynamic Frequently Scaling (DFS) / CPU Throttling sudah menjadi teknologi umum yang di gunakan banyak prosesor pc hari ini, baik itu Intel Turbo Boost maupun AMD Turbo Core/AMD PowerNow! keduanya adalah codename untuk arsitektur DFS pada prosesor. Tidak semua prosesor intel di lengkapi turbo boost seperti intel i3, sedangkan hampir/semua prosesor amd yang penulis telusuri kebanyakan saat ini sudah di lengkapi dengan teknologi turbo core.
Jika ada pertanyaan seputar Intel Turbo Boost / Turbo Core atau ada kesalahan dari artikel ini, jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian. Terimakasih.
Teknologi turbo boost atau biasa di kenal juga sebagai arsitektur Dynamic Frequently Scaling (DFS) / CPU Throttling sudah menjadi teknologi umum yang di gunakan banyak prosesor pc hari ini, baik itu Intel Turbo Boost maupun AMD Turbo Core/AMD PowerNow! keduanya adalah codename untuk arsitektur DFS pada prosesor. Tidak semua prosesor intel di lengkapi turbo boost seperti intel i3, sedangkan hampir/semua prosesor amd yang penulis telusuri kebanyakan saat ini sudah di lengkapi dengan teknologi turbo core.
Jika ada pertanyaan seputar Intel Turbo Boost / Turbo Core atau ada kesalahan dari artikel ini, jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian. Terimakasih.
Sumber yang mungkin berguna :
PCMAG - CPU Throttling - Di akses pada 15 Oktober 2020
PCMAG - Thermal Throttling - Di akses pada 15 Oktober 2020
Wikipedia - Intel Turbo Boost - Di akses pada 15 Oktober 2020
Wikipedia - AMD Turbo Core - Di akses pada 15 Oktober 2020
Wikipedia - AMD PowerNow! - Di akses pada 15 Oktober 2020
Keponih - Thermal Throttling, pembatas kecepatan perangkat
elektronik - Di akses pada 15 Oktober 2020
Intel - Apa yang dimaksud dengan Intel® Turbo Boost Technology? - Di akses pada 15 Oktober 2020
Intel - Frequently Asked Questions for Intel® Turbo Boost
Technology - Di akses pada 15 Oktober 2020
Intel - Why does Intel® Core™ Processors Enable the Throttling While
Gaming? - Di akses pada 15 Oktober 2020
Tags:
Opini